Selamat Datang ....

Blog ini saya bikin hanya untuk bahan documentasi pribadi saja...

Kamis, 21 Juni 2012

Mengenali bunyi beep pada komputer anda..

Bagi anda yang senang  mengotak-atik komputer  atau sering bongkar pasang komputer sendiri , dan ingin mengetahui kesalahan atau kerusakan pada saat pemasangan ulang, maka kita harus lebih dahulu mengenal  kode diagnosis BIOS dengan suara BEEP pada saat komputer  di hidupkan, dengan suara  BEEP tersebut maka kesalahan atau kerusakan dapat di deteksi lebih dini karena BIOS tidak dapat menampilkan pesan kesalahan lewat windows, pengeluaran suara BEEP tersebut memiliki irama berbeda sesuai kesalahan yang di identifikasinya. Suara BEEP tunggal pada saat pada saat booting setelah startup pada monitor berarti tidak ada kesalahan sebelum ada pesan apapun di tampilkan pada layar monitor anda, namun kode BEEP dari BIOS tergantung dari jenis dan versi yang anda miliki, yang biasa ada sekarang ini adalah AMI dan AWARD BIOS  berikut adalah BIP yang di hasilkan bila ada kesalahan dengan sesuai dengan dua tipe BIOS di atas.

AWARD BIOS :
Jenis BIOS ini lebih sering memberikan pesan lewat layar monitor, tetapi pada saat video card tidak dapat berfungsi  saat terjadi kesalahan maka pesan akan di tampilkan melalui suara BEEP tersebut, pada jenis BIOS ini kode BEEP nya sangat sedikit, berikut adalah  contoh kesalahan dan pesan BEEPnya
Satu BEEP panjang : masalahnya terletak pada RAM memory,mungkin anda kurang tepat memasang RAM ,chip memory rusak ,atau jugakerusakan pada motherboard.
  • Satu BEEP panjang dan dua BEEP pendek : kesalahan dalam system video , BIOS tidak dapat mengakses system video untuk untuk menuliskan pesan error ke layar, mungkin anda memasukkan video card pada motherboard yang sudah ada VGA cardnya , atau anda kurang tepat memasang VGA cardnya.
  • Suara BEEP bersambungan : dapat di sebabkan oleh kedua kesalahan di atas yaitu RAM memory atau VGA card.
AMI BIOS :
  • 1 kali : kegagalan refresh DRAM, system mengalami masalah mengakses memory untuk merefreshnya.
  • 2 kali  : kegagalan rangkaian parity pada data yang di transmisikan kedalam komputer, biasanya di tambahkan parity BEEP yang berguna untuk mendeteksi kesalahan, hal ini mungkin di sebabkan adanya masalah pada RAM atau motherboard.
  • 3 kali : kegagalan base memori 64K, yaitu ukuran 64 KB memori yang terdapat pada RAM, kegagalan ini biasanya di sebabkan oleh slot memori yang di kumpulkan dalam modul chip yang rusak , hal ini berhubungan dengan kerusakan pada motherboard.
  • 4 kali : kegagalan system timer , kemungkinan ada satu kesalahan pada satu atau lebih pada timer yang di gunakan untuk mengontrol fungsi-fungsi pada motherboard.
  • 5 kali : kegagalan pada prosesor , bisa dikarenakan panas yang berlebihan atau juga karena prosesor tidak terpasang dengan benar kedalam socketnya
  • 6 kali : kegagalan pada keyboard controller/gate A20. Keyboard controller yaitu chip pada motherboard yang mengendalikan keyboard anda.
  • 7 kali    : kesalahan pada pemasangan prosesor.
  • 8 kali    : kegagalan pada baca/tulis memori display.
  • 9 kali    : kerusakan pada BIOS.
  • 10 kali : kesalahan pada CMOS.
  • 11 kali: kerusakan pada cache memori
Pengetahuan tentang tanda BEEP di atas hanya di gunakan untuk kesalahan yang terdeteksi sebelum dan saat POWER ON SELF TEST(POST).
Kita telah mengetahui prosedur yang di lakukan oleh komputer saat mulai di hidupkan jika terjadi kerusakan atau kesalahan dan itu sangat membantu anda untuk memdeteksi kesalahan pada komputer anda, walaupun telah banyak blogger yang memposting tentang topik di atas tapi saya tetap akan publikasikan untuk koleksi pribadi saya